Nganjuk, tribratanews-nganjuk.com, Prambon - Kadang dilakukan balapan liar oleh beberapa orang remaja di selatan desa Gondang legi, tepatnya depan SPBU, ke arah selatan.
Seringkali mereka kucing-kucingan dengan aparat Kepolisian, begitu dipatroli mereka membubarkan diri, namun jika petugas sudah tidak ada mereka akan memulai kembali.
" Kita patroli, malam minggu ini, antisipasi balapan liar, hal itu sangat meresahkan masyarakat. " kata Kapolsek Prambon AKP Moh. Sudarman, S.H. Sabtu malam, 20/02/2021.
" Suara knalpot mereka yang memekakan telinga, dan sangat menganggu penguna jalan raya lainnya, rawan terjadi laka, jadi membuat warga tidak nyaman, dan meresahkan masyarakat. " ujarnya.
Menurut keterangan Kapolsek, bahwa sudah sering mereka terjaring, dan dibawa ke mako Polsek Prambon, dan dilakukan pembinaan, jangan sampai mengulangi kembali.
" Jadi orang tua harus hadir, membuat pernyataan tidak mengulangi kembali, dan mengembalikan kendaraannya yang standart, tidak protolan. " ulasnya.
Dalam pandemi covid-19 sekarang ini, sangatlah rawan bila terjadi kumpul-kumpul, rawan penyebaran covid-19.
" Benar, dimasa pandemi sangat rawan kumpul-kumpul, makanya kita patroli terus, kita bubarkan, kita tunggu sampai pagi, sampai mereka benar-benar bubar, tidak kumpul kembali. " ungkapnya.
" Namun pada akhir-akhir ini, mereka sudah tidak ditemukan balapan lagi pada malam minggu, kita tunggu sampai pagi. Harapan warga menjadi nyaman. " tuturnya.
#Jawatimurbangkit
#Nganjukbangkit
#jatimbermasker
Posting Komentar